Penghasilan Mahasiswa Poltekpar Makassar Ini Luar Biasa. Dialah Owner Daily Cindy’s, Cindy Septa Anugrah.
Usia tak menjamin kesuksesan. Meski masih berstatus mahasiswa, namun penghasilannya sudah selevel pengusaha muda pada umumnya.
NAMANYA Cindy Septa Anugrah, seorang mahasiswi Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Makassar. Di umur yang baru menginjak 22 tahun ini, ia sudah memiliki tiga usaha sekaligus.
Ada bisnis travel, warung makan Sop Saudara, hingga usaha abon ikan bandeng.
Kantong-kantong penghasilan dari usaha tersebut membuatnya termasuk pengusaha muda sukses.
Perempuan asal Pangkep ini, bercerita apa yang diperolehnya saat ini bukan sesuatu yang instan dan didapatnya secara mudah.
Ia harus bersakit-sakit dahulu, saat teman-temannya sedang gemar shopping, ia justru memilih menabung uangnya.
Namun, lanjut dia, proses memang tak pernah mengkhianati hasil. Setelah tabungannya cukup, ia meminta restu kedua orang tuanya untuk membuka usaha di kampung halamannya.
Awalnya, modal yang digunakan hanya berkisar Rp10 juta, untuk membuka
warung makan. Kebetulan, kediamannya di Pangkep dekat jalan raya. Usahanya tersebut menyediakan sop saudara dan ikan bakar.
Apalagi, Pangkep memang dikenal punya hasil ikan yang melimpah, terutama bandeng. Ia pun memanfaatkan potensi itu.
“Ibu saya pintar masak, jadi dia yang racik semua menu. Ahamdulillah banyak yang suka, sekarang kalau orang-orang lalu-lalang keluar kota suka singgah makan di tempat saya,”ungkapnya bahagia.
Tak berhenti di situ, pendapatan dan keuntungan dari rumah makan tersebut ia coba putar uangnya dan pakai mendaftar membuat travel dan izinnya.
Bahkan empang-empang warga yang mengembangbiakkan ikan bandeng, ia coba manfaatkan juga, dengan mengolahnya menjadi oleh-oleh khas Pangkep.
Yah, ia membuat abon ikan bandeng. Dari penghasilan ketiga usahanya tersebut, ia pun bisa membiayai kuliah dan kebutuhan sehari-harinya. Tak hanya itu, ia juga sudah bisa membantu perekonomian keluarga.
Kini usaha-usaha Cindy sudah memasuki usia tiga tahun. Karena masih kuliah, Cindy pun dibantu kedua orang tuanya dan beberapa karyawan dalam menjalankan usahanya tersebut.
Penghasilan Mahasiswa Poltekpar Makassar ini untuk memperluas jaringan dan mempromosikan usahanya, ia bergabung dalam Ikatan Pengusaha Muslim Indonesia (IPEMI) Sulsel.
“Mengapa ikut organisasi, biar punya wadah memperkenalkan dan bisa dibantu juga promosi keluar Sulsel, jika adaeventatau bazar,” tuturnya. (*)
Penulis: DEWI SARTIKA MAHMUD
Sumber: Harian Fajar