Selain itu , alasannya yakni mengandung lebih banyak minyak dibanding crayon , oil pastels juga lebih gampang untuk disapu atau diblend sehingga warna dan gambar yang dihasilkan terlihat lebih apik.
Meski begitu , alasannya yakni mengandung minyak yang tidak gampang kering , oil pastels biasanya bersifat lebih pigmented sehingga condong gampang kotor di saat mengaplikasikannya.
Sobat Tafsi mesti hati-hati di saat mewarnai memakai oil pastels khususnya warna-warna yang gelap alasannya yakni gampang mengotori kertas. Kalian sanggup gunakan ganjal bantu mirip tisu biar warna tidak melekat di tangan dan mengotori bab lain.
Pada potensi ini , edutafsi akan membahas cara menggambar dan mewarnai memakai oil pastels yang sanggup sobat terapkan di rumah. Ada lima teknik mewarnai yang mau dibahas.
Cara Menggambar dengan Oil Pastels
Daftar Isi
Cafeberita.com – secara biasa , ada dua sistem atau cara menggambar memakai oil pastels yang biasa digunakan. Cara tersbut yakni dengan atau tanpa bantuan alat tulis.
#1 Dengan Alat Tulis
Metode pertama yang paling kerap dipakai yakni menggambar memakai alat bantu berupa alat tulis mirip pensil atau spidol.
Biasanya , pensil yang dipakai untuk menciptakan gambar yakni pensil 2B yang kemudian akan diperjelas memakai spidol hitam.
Jadi , dalam sistem ini , pertama-tama kita menciptakan denah atau bentuk dari objek yang ingin digambar gres setelah itu kita perjelas memakai spidol.
Beberapa orang yang sudah jago mungkin lebih senang menggambar pribadi memakai spidol untuk mengurangi waktu. Tapi cara ini cukup rawan alasannya yakni sukar dihapus.
Setelah gambar simpulan , barulah diarnai dengan oil pastels. Makara , di sini oil pastels cuma dipakai selaku pewarna untuk mewarnai gambar yang sudah dibuat.
#2 Tanpa Alat Tulis
Metode selanjutnya yang juga cukup sering dipakai yakni menggambar memakai oil pastels tanpa bantuan alat tulis , baik pensil atau spidol.
Biasanya , teknik ini dipakai oleh mereka yang sudah jago menggambar dan mereka yang lebih senang menggambar pribadi memakai oil pastels.
Karena pribadi memakai oil pastels untuk menggambar , biasanya gambar yang dihasilkan tidak sedetail sistem pertama alasannya yakni tanpa garis tepi atau outline.
Meski begitu , gambar yang dihasilkan memiliki keunikan tersendiri. Dengan sistem ini , kita juga sanggup menciptakan gambar mirip lukisan minyak.
Selain bergantung pada kemahiran dan kreativitas , hasil dari sistem ini juga sungguh bergantung pada mutu oil pastels yang digunakan.
Metode Mewarnai dengan Oil Pastels
Secara biasa , ada dua teknik mewarnai gambar dengan oil pastels yang paling kerap dipakai , yakni teknik gradasi (dussel) dan teknik kerik (scrabbing).
Tapi , pada potensi ini , edutafsi akan memaparkan lima sistem mewarnai memakai oil pastels yang sanggup Sobat Tafsi gunakan dalam praktiknya.
#1 Teknik Blocking
Metode mewarnai dengan oil pastels yang paling biasa yakni teknik blocking. Teknik ini dilaksanakan dengan cara menyapukan oil pastels ke area gambar yang ingin diwarnai.
Untuk mewarnai gambar memakai sistem ini , sapukanlah oil pastels secara halus dan merata pada gambar untuk menciptakan warna yang diinginkan.
Sobat Tafsi sanggup menyesuaikan tekanan di saat mewarnai untuk menciptakan warna yang lebih gampang atau yang lebih pekat tergantung kebutuhan.
Biasanya , teknik ini dipakai oleh pemula yang gres berguru menggambar memakai oil pastels dan condong memakai satu warna untuk satu bab gambar.
#2 Teknik Gradasi (Dussel)
Selanjutnya ada teknik gradasi. Sesuai dengan namanya , teknik gradasi yakni sistem mewarnai gambar dengan cara menyapukan dua atau lebih warna pada satu bab gambar secara bersusun sehingga dihasilkan garadasi warna yang diinginkan.
Untuk menciptakan gradasi warna yang cocok , biasanya dipakai tiga warna yang masih selaras dengan tingkatan gelap terang yang padu.
Misalnya , di saat mewarnai daun , Sobat Tafsi sanggup memakai warna hijau bau tanah , hijau muda , dan kuning untuk menciptakan gradasi warna daun.
Cara mewarnainya , sapukan oil pastles wana hijau bau tanah di bab bawah , hijau muda di bab tengah daun , dan warna kuning di bab pucuk daun.
Dengan cara yang serupa , kita sanggup mewarnai aneka macam objek atau gambar dengan gradasi warna untuk menciptakan dampak gelap terang yang diinginkan.
Baca juga : Perbedaan Crayon dan Oil Pastels.
#3 Teknik Mixing
Selain teknik gradasi , ada juga teknik lain yang menggabungkan beberapa warna untuk menciptakan warna yang diinginkan. Teknik itu disebut teknik mixing.
Metode ini nyaris sama dengan teknik gradasi , cuma saja pada teknik ini , dua atau lebih warna yang dipakai selanjutnya akan diblend atau diaduk sehingga dihasilkan warna yang berbeda.
Teknik mixing juga sanggup dipakai untuk menciptakan dampak gelap terang mirip teknik gradasi tetapi alasannya yakni warnanya diblend , jadinya condong lebih halus dan ada bab tertentu yang menciptakan warna baru.
Sebagai pola , umpamanya Sobat Tafsi mewarnai daun memakai teknik mixing dengan dua warna hijau bau tanah dan kuning. Ketika kedua warna diblend , maka akan ada bab yang berwarna hijau muda.
Selain menciptakan gradasi warna , teknik mixing bisanya lebih ditujukan untuk menciptakan warna lebih (warna baru) yang tidak tersedia di produk.
#4 Teknik Kerik (Scrabbing)
Teknik selanjutnya yang cukup terkenal dan banyak dipakai oleh youtuber di channel menggambar mereka yakni teknik kerik atau keruk.
Sesuai dengan namanya , sistem kerik ialah sistem mewarnai memakai suatu alat bantu yang dipakai untuk mengerik atau mengukir permukaan oil pastels sehingga dihasilkan pola yang diinginkan.
Teknik kerik diawali dengan mewarnai gambar memakai warna yang gampang (cerah) , kemudian warna tersebut ditimpah dengan warna yang lebih gelap.
Selanjutnya , dengan memakai alat kerik , Sobat Tafsi sanggup mengukir pola tertentu yang dikehendaki di atas warna yang gelap tersebut sehingga dihasilkan garis-garis pola dengan warna cerah.
Untuk alat kerik , beberapa produk oil pastels (biasanya 55 warna ke atas) sudah menawarkan alat kerik khusus. Tapi kita juga sanggup gunakan alat kerik lain mirip lidi (tusuk sate) , kawat , dan sebagainya.
#5 Teknik Campuran
Biasanya , dalam satu gambar , seseorang tidak mutlak memakai satu sistem saja. Umumnya dipakai beberapa sistem sesuai kebutuhan.
Dalam hal ini , kita sanggup menyesuaikan keperluan dan hasrat kita sesuai dengan gambar yang mau diwarnai dan teknik apa yang paling sesuai untuk gambar itu.
Sebagai pola , untuk mewarnai awan atau langit biasanya lebih sering dipakai teknik gradasi , sedangkan untuk mewarnai pohon , kita mungkin lebih senang memakai teknik kerik untuk menciptakan pola daun.
Jadi , pada teknik adonan , Sobat bebas berkreasi sesuai imajinasi dan kebutuhan. Kita juga sanggup sesuaikan bab mana yang digambar dengan alat bantu pensil dan bab mana yang pribadi diwarnai saja tanpa garis tepi.
Demikian pembahasan tentang sistem menggambar dan mewarnai memakai oil pastels yang sanggup edutafsi bagikan. Semoga pemberitahuan singkat ini bermanfaat.
Baca juga : Teknik Menggambar Menggunakan Crayon.
Seperti biasa , apabila konten ini berharga , bantu kami membagikannya terhadap teman-teman Kalian lewat share di akun sosial media yang kalian punya.
Terimakasih sudah mampir , selamat berkreasi.
Salah seorang pakar dan konsultan pendidikan yang kini mengabdikan hidup menjadi guru di pedalaman nun jauh di pelosok Indonesia.