Pengaruh Posisi Benda Kepada Sifat Bayangan Lensa Cembung

Gambar Gravatar
sifat bayangan pada lensa cembung 1 image
Cafeberita.com – Bagaimana pengaruh posisi benda terhadap abjad bayangan yang dihasilkan oleh lensa cembung? Pada materi mencar ilmu sebelumnya sudah diterangkan bagaimana cara menyeleksi sifat bayangan pada lensa cembung. Sifat bayangan yang dihasilkan lensa cembung ternyata bermacam-macam dan tergantung pada posisi benda. Pada postingan sebelumnya sudah diterangkan poin-poin apa saja yang perlu dilihat untuk menentuan sifat bayangan. Poin tersebut termasuk letak , jenis , orientasi , dan ukuran bayangan yang dihasilkan. Salah satu aspek yang sungguh menghipnotis sifat bayangan pada lensa cembung yakni posisi benda. Posisi benda berbincang jarak benda di depan lensa. Pada peluang ini , edutafsi akan membahas imbas posisi benda terhadap abjad bayangan yang dihasilkan oleh lensa cembung.

#1 Benda di Antara Titik Fokus dan Pusat Kelengkungan

Posisi pertama yang dibahas yakni benda ditaruh di depan lensa cembung di antara titik konsentrasi kedua (F2) dan sentra kelengkungan (M2). Dalam sistem penomoran ruang lensa cembung , posisi tersebut disebut juga selaku ruang II. Untuk posisi tersebut , maka jarak benda yakni lebih besar dari jarak konsentrasi namun lebih kecil dari sentra kelengkungan (f  < s < 2f).

Bacaan Lainnya

Jika suatu benda ditaruh di depan lensa cembung di antara konsentrasi kedua dan sentra kelengkungan , maka bayangan akan dihasilkan oleh perpotongan pribadi sinar-sinar bias (perhatikan gambar di bawah). Bayangan yang dihasilkan oleh perpotongan pribadi sinar-sinar bias menyerupai itu disebut selaku bayangan nyata.

Dari gambar pembentukan bayangan di bawah , sanggup kita lihat beberapa poin , yaitu:
1). Letak bayangan : di belakang lensa (di segi bertentangan dengan benda)
2). Jenis bayangan : nyata
3). Orientasi bayanga : terbalik
4). Ukuran bayangan : lebih besar dari benda.

Sifat bayangan jika benda ditaruh di antara F dan M

Sesuai dengan empat poin di atas , maka sanggup ditarik kesimpulan bahwa sifat bayangan yang dihasilkan oleh lensa cembung , jika benda ditaruh di antara F dan M yakni : positif , terbalik , dan diperbesar.

#2 Sifat Bayangan Jika Benda Tepat di Pusat Kelengkungan

Posisi selanjutnya yakni sempurna di sentra kelengkungan. Jika benda ditaruh di depan lensa cembung sempurna di titik sentra kelengkungan keduanya (M2) , maka akan dihasilkan bayangan oleh perpotongan pribadi sinar-sinar bias menyerupai terlihat pada gambar di bawah ini.

Sifat bayangan jika benda ditaruh sempurna di sentra kelengkungan

Dari gambar pembentukan bayangan di atas , sanggup kita lihat beberapa poin , yaitu:
1). Letak bayangan : di belakang lensa (di segi bertentangan dengan benda)
2). Jenis bayangan : nyata
3). Orientasi bayanga : terbalik
4). Ukuran bayangan : sama besar dengan benda.

Dengan demikian , jika benda ditaruh di depan lensa cembung sempurna di titik sentra kelengkungannya , maka akan dihasilkan bayangan yang positif , terbalik , dan sama besar dengan benda.

#3 Benda di Luar Pusat Kelengkungan

Posisi selanjutnya yakni benda ditaruh di antara sentra kelengkungan dan titik tak sampai di depan lensa cembung. Dalam sistem penomoran ruang , posisi tersebut disebut juga ruang III dengan jarak benda lebih besar dibandingkan dengan jari kelengkungan (s > R atau s > 2f).

Sifat bayangan jika benda ditaruh di luar kelengkungan

Dari gambar pembentukan bayangan di atas , sanggup kita lihat beberapa poin , yaitu:
1). Letak bayangan : di belaang lensa (di segi bertentangan dengan benda)
2). Jenis bayangan : nyata
3). Orientasi bayanga : terbalik
4). Ukuran bayangan : lebih kecil dibandingkan dengan benda.

Dengan demikian , jika benda ditaruh di depan lensa cembung pada jarak yang lebih besar dibandingkan dengan jari kelengkungannya , makaakan dihasilkan bayangan yang sifatnya positif , terbalik , dan diperkecil.

#4 Benda di Antara Fokus dan Pusat Optik

Posisi selanjutnya yakni benda ditaruh di depan lensa cembung di antara sentra optik (O) dan titik konsentrasi kedua(F2). Dalam sistem penomoran ruang pada lensa cembung , posisi ini disebut juga selaku ruang I. Jika benda ditaruh di antara O dan F , maka jarak benda kurang dari jarak konsentrasi (s < f).

Jika suatu benda ditaruh di depan lensa cembung dengan jarak lebih kecil dibandingkan dengan jarak konsentrasi lensa , maka bayangan akan dihasilkan oleh perpotongan perpanjangan sinar-sinar bias (digambar menggunakan garis putus-putus). Bayangan yang dihasilkan oleh perpotongan perpanjangan sinar bias menyerupai di atas disebut selaku bayangan maya.

Dari gambar pembentukan bayangan di bawah ini , sanggup kita lihat beberapa poin , yaitu:
1). Letak bayangan : di depan lensa (di segi yang serupa dengan benda)
2). Jenis bayangan : maya
3). Orientasi bayanga : tegak
4). Ukuran bayangan : lebih besar dari benda.

Sifat bayangan jika benda ditaruh di antara F dan O lensa cembung

Sesuaidengan empat poin di atas , maka sanggup ditarik kesimpulan , sifat bayangan yang dihasilkan oleh lensa cembung , jika benda ditaruh di antara O dan F yakni : maya , tegak , dan diperbesar.

#5 Sifat Bayangan Jika Benda Tepat di Fokus

Posisi selanjutnya yakni benda ditaruh di depan lensa cembung sempurna di titik konsentrasi kedua (F2)lensa atau pada jarak s = f. Jika benda ditaruh sempurna di titik konsentrasi kedua lensa cembung , maka perpanjangan sinar-sinar bias tidak terlihat berpotongan sehingga bayangan benda tidak teridentifikasi dan tidak sanggup dilukiskan.

Demikianlah pembahasan singkat mengenai pengaruh posisi benda terhadap sifat bayangan yang dihasilkan oleh lensa cembung. Jika materi mencar ilmu ini berharga , bantu kami membagikannya terhadap teman-teman anda lewat tombol share di bawah ini.

Share ke Facebook >>Share ke Twitter >>
Cafeberita.com yakni blog perihal materi belajar. Gunakan suguhan atau pencarian untuk menerima materi mencar ilmu yang ingin dipelajari.
Temukan Kursus Bahasa Inggris di Bekasi untuk Menguasai Bahasa Inggris dengan Cepat 1

Salah seorang pakar dan konsultan pendidikan yang kini mengabdikan hidup menjadi guru di pedalaman nun jauh di pelosok Indonesia.

Pos terkait