
Night at the Museum: Secret of the Tomb
—————————————————–
Film ini merupakan seri ketiga dari serial Night at the Museum dengan bintangnya Ben Stiller. Seri pertama berjudul Night at the Museum dibuat pada tahun 2006 dengan budget sekitar $100 juta dan menciptakan pemasukan $574 juta lebih. Seri kedua berjudul Battle of the Smithsonian dibentuk pada tahun 2009 dengan anggaran $150 juta tetapi pendapatannya menurun $413 juta lebih. Sedangkan seri ketiga ini dibuat dengan anggaran $127 juta.
Larry (Ben Stiller) saat ini didapuk menjadi kepala bagian hiburan malam di museum merangkap selaku satpam juga. Pada launching acara tersebut diadakan pertunjukkan yang melibatkan benda-benda museum yang hidup misalnya Roosevelt dengan kudanya, kera Dexter dll. Mereka mampu hidup alasannya adalah suatu tablet milik Ahkmenrah (Rami Malek). Tablet ini berbentuklempengan emas mirip puzzle dalam bingkai. Disaat yang serupa tablet mengalami korosi atau karat sehingga menimbulkan benda-benda yang hidup menjadi tidak terkontrol. Alhasil acara launching menjadi awut-awutan.
Larry berusaha mencari tahu wacana sejarah tablet dan dari foto didapatkan nama Cecil yang masih anak-anak waktu itu. Cecil ternyata ialah mantan satpam di museum itu yang telah pensiun dan sekarang tinggal di panti jompo. Larry menemuinya dan menceritakan duduk perkara tablet yang karatan dan direkomendasikan untuk menemui orang bau tanah Ahkmenrah yang berada di museum London.
Larry dan Nick, anaknya pergi ke museum London dengan berpura-pura mengirim barang. Padahal isinya ialah Roosevelt, Ahkmenrah, Laa, Dexter, Octavius, Sacajawea dan Jedediah. Berhubung tablet dibawa maka benda-benda disana ikut menjadi hidup contohnya Lancelot, binatang dinosaurus dll. Orangtua Ahkmenrah didapatkan dan diperoleh informasi bahwa tablet bahu-membahu perlu di charge karena hampir habis. Untuk itu perlu dihadapkan terhadap bulan dikala bersinar. Sayangnya tablet diambil oleh Lancelot untuk dipersembahkan ke ratu Guinevere.
Larry sukses merebut tablet dan membawanya semoga terkena sinar bulan sehingga tercharge sehingga selamatlah semua benda-benda dan tidak menjadi patung. Larry menetapkan untuk meninggalkan Ahkmenrah semoga bisa tinggal bersama orang tuanya termasuk juga tabletnya.
Film ketiga ini mampu dibilang kurang mempesona alasannya adalah tidak ada hal baru dan bisa menciptakan orang tertawa. Semuanya telah pernah terjadi pada seri-seri sebelumnya. Termasuk juga hewan dinosaurus meskipun tipenya beda namun tetap sama konsepnya tulang belulang dan raksasa.
Humor-humornya juga terasa garing dan bahkan Ben Stiller yang umumnya tampil lucu kini terasa serius sekali. Mizuo Peck yang anggun rasanya cuma selaku aksesori tayangan saja dan tidak ada kontribusinya. Rasanya kurang rekomended untuk tontonan merayakan Natal dan tahun gres.