Keanekaragaman Seni Rupa Murni Daerah

Gambar Gravatar
lukisan pensil bayi telungkup
Karya seni rupa ialah salah satu karya yang sungguh beragam. Tidak cuma terlihat dari wujudnya , coraknya juga berbincang keanekaragaman tersebut. Secara lazim kita sanggup membedakan wujud atau bentuk karya seni rupa tempat menjadi tiga jenis yakni karya seni rupa dua dimensi (2D) , karya seni rupa relief , dan karya seni rupa tiga dimensi (3D).

Keanekaragaman seni rupa tempat ialah kekayaan budaya yang mesti dilestarikan lantaran sebagian besar karya seni rupa ialah citra nilai-nilai budaya leluhur kita. Tak cuma mengandung nilai keindahan , pada lazimnya karya seni rupa tempat juga mengandung isu yag menuntun kita pada sejarah masa lampau.

Bacaan Lainnya

Bentuk Seni Rupa Murni Daerah

Seperti yang kita pahami , karya seni rupa tempat memiliki nilai estetika yang tinggi dan ciri khas tersendiri. Tentu saja ciri khas tersebut menggambarkan kebudayaan yang meningkat pada masa karya tersebut dibuat. Berikut bentuk atau wujud karya seni rupa tempat :

Seni rupa dua dimensi

Karya seni rupa dua dimensi ialah karya yang cuma memiliki ukuran panjang dan lebar mirip lukisan , karikatur , desain grafis dan sebagainya yang menggunakan medium beruba bidang datar. Berdasarkan karakternya tersebut , karya seni rupa dua dimensi cuma sanggup dirasakan dari depan saja.

Seni rupa tiga dimensi

Karya seni rupa tiga dimensi memiliki ukuran panjang , lebar dan tinggi sehingga memiliki isi atau volume. Bentuknya yang bervolume menciptakan karya seni rupa tiga dimensi sanggup dirasakan dari banyak arah. Salah satu pola karya seni rupa tiga dimensi yang mudah kita jumpai adalah  patung.

Seni rupa relief
Seni rupa relief ialah perpaduan atara karya seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi. Jika dilihat menurut ukurannya , seni relief sanggup digolongkan ke dalam seni rupa tiga dimensi. Akan tapi , lantaran seni relie cuma sanggup dirasakan dari satu arah , maka sanggup digolongkan ke dalam seni rupa dua dimensi. Seni relief banyak ditemui pada bangunan-bangunan bersejarah mirip candi ataupun sisa kerajaan.

Corak Seni Rupa Murni Daerah

Secara garis besar , corak seni rupa murni tempat sanggup dikelompokkan menjadi dua bab yakni seni rupa murni tradisional dan seni rupa murni modern.

Seni Rupa Tradisional

Sesuai dengan namanya , seni rupa tradisional ialah seni rupa yang masih menggunakan teknik dan medium yang sederhana. Seni rupa tradisional lazimnya kental akan nilai budaya dan sungguh dipengaruhi oleh tradisi yang lazimnya diajarkan secara turun temurun. Seni rupa tradisional berisikan dua corak yakni :
  1. Corak Primitif
    Karya seni rupa yang bercorak primitif condong sederhana dan apa adanya. Karya seni primitif menggunakan bahan-bahan sederhana yang mereka dapatkan di sekeliling mereka misalnya kayu atau batu. Variasi bentuk dan warna pada corak primitif masih sungguh minim.
  2. Corak Klasik
    Corak klasik ialah salah satu wujud adanya kemajuan seni rupa tempat yang mulai menjajal untuk menciptakan karya seni dengan bentuk dan pernak-pernik yang lebih rumit. Corak klasik sanggup kita jumpai pada karya seni relief yang terdapat di candi.

Seni Rupa Modern

Seiring dengan kemajuan zaman , karya seni rupa murni kian terbaru dan kompleks. Teknik dan materi yang digunakan terus berkembang. Variasi bentuk dan warna kian beragam. Seni rupa terbaru diawali dengan lahirnya aliran-aliran atau gaya dalam menciptakan karya seni rupa murni.

Pada postingan sebelumnya sudah dibahas beberapa ajaran seni lukis yang meningkat di dunia. Jika dikelompokkan lagi , aliran-aliran tersebut sanggup dibedakan menjadi tiga golongan yakni :

  1. Gaya Representatif
    Karya seni rupa yang dihasilkan dengan gaya reperesentatif ditandai dengan bentuk dan warna yang seumpama objek aslinya. Representatif menjajal mendatangkan sebuah karya yang cocok dengan keadaannya. Yang tergolong ke dalam gaya representatif yakni ajaran realisme , romantisme dan naturalisme.
  2. Gaya Deformatif
    Gaya deformatif menjajal untuk menciptakan bentuk gres menurut bentuk objek yang sesungguhnya. Perubahan bentuk yang dihasilkan dalam karya seni rupa dengan gaya deformatif lazimnya tetap menjaga bentuk dasar aslinya. Yang tergolong ke dalam gaya deformatif antara lain ajaran impresionalisme , ekspresionisme , kubisme , surealisme , dan sebagainya.
    Keanekaragaman seni rupa
    Source : dokumen pribadi

  3. Gaya Nonrepresentatif
    Gaya nonrepresentatif juga dipahami selaku gaya abstraksionisme. Sesuai dengan namanya , bentuk karya seni rupa yang dihasilkan dengan gaya ini condong menjauhi sukar untuk dipahami dan sungguh jauh berlainan dengan benda pada kenyataan. Yang tergolong dalam gaya ini yakni ajaran ajaib ekspresionis.
Share ke Facebook >>Share ke Twitter >>
Cafeberita.com yakni blog mengenai materi belajar. Gunakan Kolom Search atau pencarian untuk menerima materi berguru yang ingin dipelajari.
Temukan Kursus Bahasa Inggris di Bekasi untuk Menguasai Bahasa Inggris dengan Cepat 1

Salah seorang pakar dan konsultan pendidikan yang kini mengabdikan hidup menjadi guru di pedalaman nun jauh di pelosok Indonesia.

Pos terkait