Pada tabel di bawah ini dihidangkan glosarium biologi yang memuat arti istilah-istilah biologi yang diawali dengan huruf A. Pengertian istilah-istilah yang dihidangkan dalam glosarium berikut ini merupakan defenisi persyaratan lazim yang masih sanggup dikembangkan sesuai dengan topik dan tujuan pembelajaran , sehingga sanggup saja defenisi yang ditampilkan tidak cocok jikalau dipraktekkan dalam beberapa permasalahan tertentu.
Istilah | Arti/defenisi |
Abaca | (pohon abaca : Musa textilis) Sebuah flora berserat yang lazim digunakan selaku tali belati. |
Abau | Kura-kura yang hidup di rawa. |
Abdomen | Bagian tubuh insan dan binatang bertulang belakang (meliputi perut , usus , dsb); potongan di antara sekat rongga tubuh dan pinggul; potongan tubuh di belakang dada pada binatang antropoda. |
Abdominal gestation | Hamil dalam rongga perut , dimana janin menggantung dalam rongga perut sedangkan sentra dan tali sentra berada dalam rahim. |
Abductor | Penggerak. Suatu otot yang berfungsi untuk menggerakkan potongan tubuh menjauh dari medan tubuh. |
Abduksi | Gerakan makhluk hidup menjauhi sumbu panjang. |
Abelmochus esceluntus | Kopi arab. Sejenis tumbuhan perdu yang buahnya berangkai dan berbutir-butir. Masih satu famili dengan tumbuhan kembang sepatu , kapas , dan rosela. |
Aberasi | Mutasi yang terjadi lantaran kerusakan kromosom. |
Abiogenesis | Teori wacana makhluk hidup atau organisme hidup yang terjadi dari zat mati. |
Abiosfer | Lingkungan yang berupa benda tak hidup. |
Abiotropia | Peristiwa hilangnya vitalitas atau degenerasi prematur sel atau jaringan yang tidak disebabkan oleh aspek eksternal. |
Abomasum | Bagian lambung sejati pada binatang ruminasia. |
Abolisi | Kerusakan sebuah alat yang memunculkan menurunnya fungsi alat tersebut. |
Abortiva | Kelompok obat-obatan yang sanggup menggugurkan isi kandungan. |
Abortus | Terpencarnya embrio yang telah tidak mungkin lagi hidup; keguguran; guguran janin. |
Aboulia | Suatu kondisi berkurangnya kemauan; gangguan jiwa. |
Abrasio dermabrasi | Sistem pengobatan dengan cara pengikisan atau pengelupasan kulit. |
Abroma augusta | Sejenis flora perdu yang memiliki buah berupa seumpama lonceng. |
Abscessus | Pengumpulan benjol dalam rongga yang terbentuk akhir kerusakan jaringan. |
Absence | Menurunnya kesadaran dalam waktu sementara salah satunya akhir penyakit epilepsi. |
Abses | Peradangan jaringan tubuh yang memungkinkan timbulnya rongga kawasan benjol mengumpul. |
Acetabutum | Mangkok sendi untuk memuat kepala tulang pada acenomia , terdapatnya aseton dalam darah. |
Achondroplasia | Abdonormalitas pergantian tulang beresiko menjadi tulang. |
Acid dispepsia | Gangguan pencernaan yang bermitra dengan derajat asam isi lambung yang terlalu tinggi. |
Acinus | Bagian kelenjar yang berupa saku kecil; potongan paru yang disuplai bronkiol terkecil. |
Adrenalin | Hormon yang dihasilkan dari ekstrak kelenjar supraneral atau adrenal. |
Aerenkim | Jaringan parenkim yang berfungsi selaku penyimpan udara pada korteks flora air. |
Aferen | Saraf sensori yang berfungsi menjinjing ransangan menuju metode saraf pusat. |
Aglutinin | Substansi dalam plasma darah atau serum yang memicu penggumpalan. |
Akson | Juluran sitoplasma yang berfungsi menjinjing rangsangan menjauh dari tubuh sel saraf. |
Aktin | Protein yang terdapat dalam otot dan berfungsi untuk menertibkan prosedur kontraktil sel-sel otot dan sel-sel lain. |
Alantois | Bagian seumpama kantong dari belakang kanal alimentari (saluran pencernaan dan perembesan makanan dari ekspresi ke anus) pada embrio reptil , amfibi , burung , dan mamalia. |
Alel | Pasangan gen dalam lokus yang bersesuaian pada kromosom homolog. |
Alveolus | Saku-saku kecil berisi udara yang terdapat pada paru-paru vertebrata berfungsi untuk pertukaran oksigen dan karbon dioksida dalam proses pernafasan. |
Alveolus terminal | Kantung udara di dalam paru-paru yang merupakan pelebaran dari ujung-ujung cabang tenggorokan. |
Amfiartosis | Hubungan antartulang yang bermitra dengan kartilago sehingga memungkinkan terjadinya sedikit gerakan. |
Amnion | Bagian terdalam membran embrio yang merupakan derivat brastula. |
Ampula | Ruangan yang berupa pundi-pundi pada kanal setengah bundar dalam rongga indera pendengaran dalam. |
Anabolisme | Proses penyusunan |
Anaerob | Tanpa adanya oksigen dari udara. |
Antagonis | Kerja otot yang bertentangan kepada otot lain. |
Antibodi | Zat kimia berupa protein yang dihasilkan oleh organisme selaku penangkal kepada benda ajaib yang masuk ke dalam tubuhnya. |
Antigen | Zat atau senyawa yang sanggup merangsang pembentukan antibodi. |
Antosianin | Pigmen glukosida terlarut air yang terdapat pada batang , daun , bunga , dan buah , yang berwarna merah , lembayung , dan biru. |
Apoenzim | Bagian enzim yang berupa protein. |
Aorta | Pembuluh darah arteri utama yang mengalirkan darah dari jantung ke seluruh tubuh pada vertebrata. |
Araknoid | Salah satu dari meninges di sekeliling sumsum tulang punggung dan otak. |
Arginase | Enzim yang menguraikan asam amino arginin menjadi asam amino ornitin dan urea. |
Arteri | Pembuluh darah yang mmebawa darah kaya oksigen ke seluruh jaringan tubuh. |
Artikulasi | Hubungan antar tulang atau antar segmen. |
Cafeberita.com merupakan blog wacana materi belajar. Gunakan sajian atau pencarian untuk mendapatkan materi mencar ilmu yang ingin dipelajari.
Salah seorang pakar dan konsultan pendidikan yang kini mengabdikan hidup menjadi guru di pedalaman nun jauh di pelosok Indonesia.